Rabu, 31 Maret 2010

Tas dari Bahan katun

Seminggu ini saya agak sibuk karena salah seorang Asisten Apoteker di apotik sedang cuti, dan saya harus menggantikannya untuk shift sore. Selain itu saya juga ada pesanan untuk menjahit baju kalong. Karena kesibukan itu, saya tidak bisa mengisi blog ini. Sebenarnya saya sudah siapkan foto baju kalong yang sudah dijahit, tapi kebetulan kameranya dibawa my husband yang sedang tugas ke luar kota dan belum sempat dipindahkan ke flash disc, jadi saya tidak bisa upload sekarang.

Untuk postingan kali ini saya akan tampilkan beberapa tas dari bahan katun yang telah saya buat.
Supaya tasnya agak tebal, saya beri pelapis dari kain keras dan busa kemudian dilapis lagi dengan bahan katun. Untuk penutupnya saya menggunakan kancing magnetik.

Apabila teman-teman ingin memesan tas cantik dengan model di bawah ini silahkan menghubungi no 0815 937 9579 atau email ke ritamediana@gmail.com.


tas katun cantik
tas katun cantik
Tas Mediana_002

Tas Mediana_001


tas katun cantiktas katun cantik
Tas Mediana_003 Tas Mediana_004


Rabu, 24 Maret 2010

Tempat Jarum Pentul dari Perca



Salah satu peralatan jahit yang sering digunakan adalah jarum pentul. Supaya jarum pentul tidak berceceran, kita perlu membuat tempat untuk menancapkan jarum pentul. Saya punya beberapa tempat jarum pentul karena saya sering berpindah-pindah tempat dalam mengerjakan kerajinan tangan saya, misalnya sambil menemani anak-anak belajar. Jadi kalau saya lupa di mana meletakkan tempat jarum pentul saya, masih ada cadangan tempat jarum pentul yang lain.



Bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat tempat jarum pentul adalah:

- kain perca 2 helai kecil
- dacron
- kancing baju untuk penghias






Cara membuatnya adalah sebagai berikut:

Gunting kedua helai kain perca berbentuk lingkaran. Saya menggunakan mulut gelas sebagai polanya.






Tumpuk kain yang telah digunting dengan bagian yang bagus saling menempel.
Kemudian jahit sekelilingnya dan sisakan jarak sekitar 3 cm untuk lubang membalik kain.






Balik kain melalui lubang tersebut sehingga bagian kain yang bagus menghadap ke luar.
Isi dengan dacron sampai penuh.








Lalu jahit lubang dengan jahitan tangan.







Pasang kancing baju pada bagian tengah atas dan benangnya ditembuskan sampai bagian bawah. Tarik benang sehingga bagian atas tertarik agak ke bawah. Tembuskan lagi benang ke atas lalu ke bawah dan tarik. Lakukan beberapa kali dan matikan jahitan.


Jadilah tempat jarum pentul yang manis ini.
Mudah, bukan?

Senin, 22 Maret 2010

Perlengkapan Kerajinan Tangan - Menjahit

Berdasarkan pengalaman pribadi saya, untuk membuat kerajinan tangan menjahit diperlukan peralatan utama sebagai berikut:
  1. Mesin jahit
  2. Jarum jahit
  3. Jarum pentul
  4. Gunting kain
  5. Gunting kertas
  6. Penggaris
  7. Kertas atau karton untuk membuat pola
  8. Kapur jahit
Selain itu ada peralatan tambahan yang bersifat opsional, antara lain:

1. Pendedel benang











2. Gunting benang











3. Rotary cutter khusus untuk kain



4. Cutting mat, alas untuk menggunting apabila menggunakan rotary cutter



5. Alat untuk memasukkan benang ke jarum (sering disebut sebagai 'mata nenek')



6. Mesin obras

Peralatan utama yang saya sebutkan di atas tentunya sudah dikenal oleh teman-teman. Tapi untuk peralatan tambahan yang bersifat opsional mungkin ada di antara teman-teman yang belum mengetahuinya. Apabila teman-teman kesulitan menemukan peralatan tersebut dan ingin memilikinya, teman-teman dapat memesannya melalui saya dengan mengirim sms ke 0813 8487 8492 atau e-mail ke alamat ritamediana@gmail.com.

Menjahit: Hobi Yang Bermanfaat

Bila mendengar kata menjahit biasanya kita langsung menghubungkannya dengan menjahit baju, dan terbayanglah rumitnya membuat pola serta susahnya menyatukan jahitan. Padahal banyak barang di sekitar kita (selain baju, tentunya) yang dapat dengan mudah kita buat dengan pola sederhana dan dengan menggunakan jahitan tangan atau jahitan lurus menggunakan mesin jahit.
Contohnya lap tangan, taplak meja, tatakan gelas, tatakan piring, tutup galon, gorden, sarung bantal, dompet tissue, dompet kosmetik, tas, scarf, selendang, dan lain-lain.

Barang-barang yang saya sebutkan di atas dapat kita buat untuk mengisi waktu luang dan mengasah kreativitas kita, syukur-syukur bisa kita jual sehingga bisa menghasilkan uang, sehingga menjahit bisa menjadi hobi yang bermanfaat. Bagi para ibu rumah tangga, seperti halnya saya, daripada waktu luang kita habiskan untuk bergosip dan jalan-jalan di mal lebih baik sebagian dari waktu itu kita pakai untuk menjahit. Setelah jahitan selesai, sewaktu acara bergosip ria kita keluarkan hasil jahitan kita dan tawarkan pada teman-teman. Mudah-mudahan ada dari teman kita yang mau membeli hasil jahitan kita. Apabila belum berhasil menjual...., jangan putus asa, tawarkan pada saat arisan RT, arisan keluarga, acara reuni, dan banyak lagi kesempatan yang lain.
Yang terutama dibutuhkan adalah kemauan dan ACTION (tindakan), seperti dikatakan untuk melakukan 1000 langkah dimulai dari langkah pertama.

Jadi, ayo mulai menjahit dan berkarya.